Antisipasi Antrean, PT. ASDP Buka Layanan Tiket Berjadwal dan Online

(Baliekbis.com), Menghadapi angkutan Lebaran 2017 pihak PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus berbenah untuk memberikan pelayanan bagi pemudik sehingga  bisa tiba di tempat tujuan dengan  aman, lancar, tertib dan nyaman. Upaya pelayanan tersebut dilakukan mulai dari sebelum tiba di pelabuhan  (pre-journey), saat tiba di pelabuhan (port journey), penumpang masuk kapal (ship journey) dan terakhir post journey yakni  saat seluruh penumpang ke luar dari pelabuhan. Dengan langkah-langkah tersebut diharapkan bisa mengurangi hambatan yang selama ini terjadi. Demikian diungkapkan Direktur Fasilitas dan Pelayanan PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christina Hutabaraf didampingi General Manager PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Elvi Yoza dan General Manager PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Lembar Anton Anton Murdianto saat jumpa pers di Warung Bendega, Renon, Kamis (8/6/2017).

PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christina Hutabaraf.

Ditambahkan Christina, pihaknya juga melakukan terobosan pelayanan dengan sistem tiket berjadwal dan online. Dengan system ini pemudik tak perlu datang ke pelabuhan, namun sudah bisa mendapatkan tiket di pos-pos yang sudah disediakan. “Jadi tak seperti sebelumnya  harus antri di pelabuhan  yang memakan waktu cukup lama,” jelasnya. Dengan layanan saat ini pemudik tak perlu buru-buru ke pelabuhan, karena jadwal dan waktu penyeberangan sudah  bisa dipastikan sehingga ini akan menghemat waktu dan tak sampai antri. Adapun lokasi Buffer Zone untuk Gilimanuk  terdapat di Rumah Makan Soka Indah, Lapangan Candi Kusuma dan Jembatan Timbang Cekik. Untuk Ketapan Arah Selatan tersedia di Istana Gandrung, SPBU Frly dan Arah Utara Jembatan Timbang Waktu Dodol, Pelindo VCabang Tanjung Wngi dan Stasiun Banyuwangi Baru. Ditambahkan Christina untuk kenyamanan bagi pemudik, pihak ASDP menyediakan berbagai fasilitas di antaranya ruang istirahat, ruang pijat, mushola, posko kesehatan, toilet portable, dan ruang informasi Lebaran. Bagi pemudik yang akan memesan tiket melalui layanan tiket online, tinggal klik website www.tiket.indonesiaferry.co.id. Ada enam langkah untuk pemesan tiket online ini, pertama pilih lintasan dan jadwal, kedua masukkan data pemesan dan penumpang, ketiga review pemesanan dan pembayaran, keempat diperoleh informasi cara pembayaran tiket melalui pop up dan email, kelima setelah pembayaran selesai, diperoleh QR code melalui email, dan terakhir keenam melakukan check in di loket atau toll gate.

ASDP juga telah menyiapkan armada 49 unit untuk melayani penumpang. Arus puncak mudik diprediksi akan terjadi pada H-4 tanggal 21 Juni, H-3 22 Juni, H-2 23 Juni dan H-1 24 Juni. Sedangkan arus puncak balik diprediksi akan terjadi pada tanggal 30 Juni (H+4), 1Juli (H+5), dan 2 Juli (H+6). Sesuai tema “Selamat, Tertib, Aman dan Nyaman” menurut Christina untuk tahun ini pihaknya  juga akan focus pada hal ketertiban dan kenyamanan. Kalau terkait aman dan keselamatan selama ini sudah bisa berjalan dengan baik. “Masalah ketertiban ini yang perlu mendapat perhatian lebih baik lagi,” ujarnya. Ditambahkan di usia 44 tahun ini, ASDP dalam menjalankan kegiatannya tidak focus untuk mencari untung. Namun bagaimana bisa terus memberi pelayanan yang semakin baik. (bas)