Ajegkan Budaya dan Agama Hindu, FPMHD Unud Gelar Dharma Wacana Mahasisya Upanayana XIX

(Baliekbis.com), Forum Persaudaraan Mahasiswa Hindu Dharma (FPMHD) Unud menggelar Dharma Wacana Mahasisya Upanayana XIX dengan tema “Dharma Guna Prayojana” yang berlangsung secara daring melalui aplikasi Cisco Webex dengan titik lokasi utama di Ruang Nusantara Gedung Agrokompleks Kampus Sudirman Denpasar, Minggu (20/2/2022).

Dharma Wacana dibuka oleh Rektor Unud dengan menghadirkan narasumber Ida Pedanda Gede Sakti Telabah dari Griya Pesraman Telabah Kerobokan.

Ketua Panitia I Made Diky Dharmawan menyampaikan jumlah peserta yang terdaftar mengikuti kegiatan ini sebanyak 1.337 peserta. Persiapan telah dilakukan sejak bulan Januari dengan melibatkan panitia 116 orang. Ketua Panitia berharap peserta dapat mengikuti kegiatan dengan baik serta memahami maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan.

Koordinator FPMHD Unud Ida Bagus Angga Darmayuda menjelaskan, FPMHD merupakan organisasi bernafaskan Hindu yang menaungi mahasiswa Hindu. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja FPMHD dan kaderisasi tingkat awal. Mahasisya Upanayana menjadi rangkaian awal mahasiswa baru sebelum beranjak ke perkuliahan. Melalui pelaksanaan kegiatan ini pihaknya berharap mahasiswa lebih mengenal FPMHD dan dapat turut berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang akan dilaksanakan. Semoga kegiatan ini juga dapat mengajegkan budaya dan agama Hindu di Bali.

Penasihat FPMHD Unud I Gede Indra Suwija Putra, SH dalam kesempatan tersebut menyampaikan kegiatan ini merupakan acara inagurasi khususnya bagi mahasiswa baru ketika mulai kuliah. Pihaknya berharap kegiatan berjalan dengan lancar dan peserta yang hadir dapat menjadi mahasiswa berkualitas dalam memajukan bangsa. Penasihat juga mengapresiasi Rektor Unud yang telah berkenan memberikan arahan dalam kegiatan ini serta berharap dharma wacana bermanfaat bagi semuanya dan menjadi bekal dalam mengarungi kehidupan.

Sementara Rektor Unud Prof. I Nyoman Gde Antara dalam sambutannya menyampaikan, keberadaan forum ini perlu diberdayakan dan menghilangkan kesan formalitas saja serta harus berkembang tidak hanya di Unud tetapi juga eksternal. FPMHD diharapkan dapat turut berkontribusi dalam kemajuan akademik bagi institusi salah satunya melalui program MBKM. Anggota FPMHD harus turut eksis dalam pelaksanaan program MBKM ini. Di samping itu juga harus turut mendukung peningkatan prestasi mahasiswa melalui keikutsertaan dalam sebuah UKM.

Penghargaan kepada perguruan tinggi sangat ditentukan oleh jumlah prestasi mahasiswanya. Anggota FPMHD harus mampu mengembangkan diri untuk menjadi salah satu tokoh mahasiswa berprestasi di Unud serta membekali diri dengan softskill dan hardskill untuk menjadi seorang pemimpin. Melalui kesempatan tersebut Rektor juga menginformasikan beberapa kebijakan yang telah diambil di antara terkait pembangunan asrama mahasiswa, 8 dekanat baru, lecture building, penataan kampus agar menjadi tempat yang nyaman dalam mengikuti pendidikan serta kebijakan masuk Unud tanpa tes bagi siswa berprestasi tingkat nasional dan internasional.

Sumber: https://www.unud.ac.id/in/berita4374-FPMHD-Unud-Gelar-Dharma-Wacana-Mahasisya-Upanayana-XIX-Dharma-Guna-Prayojana-.html