50 Pengusaha & Eksekutif Lulus dari Program Alibaba Netpreneur Training Indonesia

(Baliekbis.com), Alibaba Business School – lini pendidikan dari Alibaba Group – dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) mengumumkan rampungnya program ‘Alibaba Netpreneur Training Indonesia’ angkatan pertama yang diselenggarakan pada tanggal 29 Juli hingga 7 Agustus 2019 di Hangzhou, Tiongkok. Program ini bertujuan untuk membekali para pengusaha dan eksekutif Indonesia – baik dari bisnis konvensional dan digital – untuk mentransformasi bisnis mereka agar dapat bersaing dan mendorong ekonomi negara di era digital. Di program ini juga terbentuk tiga kemitraan strategis antara para Netpreneurs (peserta dan lulusan program) guna mempercepat transformasi digital serta pertumbuhan inklusif domestik.

Program 10 hari yang menggunakan kurikulum spesifik untuk menjawab kebutuhan dan tantangan industri lokal ini diikuti oleh 50 Netpreneur dari berbagai sektor dan latar belakang usaha: mulai dari manufaktur, F&B, layanan keuangan, transportasi dan logistik, hingga BUMN. Para pimpinan dari KADIN, Asosisiasi Logistik Indonesia (ALI), Asosiasi Lisensi Indonesia (Asensi), dan Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) juga mengikuti rangkaian kegiatan program ini.

Alibaba Netpreneur Training Indonesia terintegrasi dengan pendekatan holistik dan berbagai inisiatif Alibaba untuk mendorong kemajuan ekonomi digital di Indonesia. Vice President Alibaba Group Brian A. Wong yang memimpin Global Initiatives Program menjelaskan, “Kami bertujuan untuk menginspirasi dan menumbuhkan pola pikir baru, kepercayaan diri serta visi dalam diri para pengusaha dan pemimpin usaha ini dalam menggunakan teknologi untuk memecahkan tantangan-tantangan yang mereka hadapi serta bagaimana mereka dapat berkontribusi untuk masa depan ekonomi digital Indonesia.”

Rosan P. Roeslani, Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), mengatakan, “Kami mendukung kolaborasi KADIN – Alibaba Group sebagai game-changer untuk mendorong transformasi digital di Indonesia. Teknologi dan transformasi digital kini memiliki perananan yang semakin penting dan kami ingin terus menciptakan agen-agen perubahan sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi untuk Indonesia yang lebih baik.”

Konsul Jenderal Republik Indonesia untuk Shanghai, RRT Deny Wachyudi Kurnia yang hadir pada acara upacara penutupan program mengatakan dalam sambutannya, “Keputusan Alibaba untuk bermitra dengan Indonesia dalam program ini sangat tepat, seiring dengan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Kami berharap program ini terus berlanjut supaya lebih banyak pelaku usaha Indonesia merasakan manfaatnya, dengan pengetahuan, pengalaman, serta tekad untuk memajukan Indonesia. (ist)