36 Atlet Petanque Bali Ikuti Selekda Menuju Pra PON

(Baliekbis.com),36 atlet Petanque se-Bali tengah berjuang mengikuti Seleksi Daerah (Selekda) di Lapangan Debes Tabanan 8-9 Juni 2019.

Selekda bertujuan untuk menyeleksi atlet-atlet terbaik yang nantinya dapat diturunkan pada ajang Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON) 26 hingga 31 Agustus di Jakarta.

Ketua Umum Pengprov Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Bali Nyoman Yamadhiputra mengatakan selekda kali ini berbeda dengan sebelumnya. Ada 3 metode yang digunakan mengakomodir metode yang dipakai PB FOPI untuk menyeleksi atlet di Pelatnas Sea Games.

“Saat ini kita melakukan seleksi menggunakan tiga metode, yang pertama melalui pointing, kedua kita uji dengan shooting, dan ketiga kita seleksi mereka dengan metode games. Kita adu mereka di masing-masing nomor baik single, double maupun triple sehingga kita dapatkan yang terbaik,” paparnya Minggu (9/6/2019).

Nyoman Yamadhiputra lebih lanjut menjelaskan, pasca Selekda FOPI Bali juga harus menyusun taktik dan strategi sebelum mengirim atlet menuju Pra PON. Hal itu penting dilakukan karena dalam Pra PON nanti kuota atlet dibatasi 7 putra dan 7 putri.

“Kita harus memasang strategi bagaimana caranya Bali bisa lolos di Pra PON berhadapan dengan Provinsi lain, kemudian kita juga mengatur komposisi yang bisa mengalahkan provinsi lain berdasarkan potensi yang kita miliki saat ini,” tegasnya.

Berbicara peluang lolos ke PON, kata Yamadhiputra terbuka lebar. Meski demikian lawan dari provinsi lain juga tidak dapat dianggap remeh seperti Jambi, dan DKI Jakarta yang dalam setiap event selalu mendominasi pertandingan.

Selain itu tiket untuk menuju PON hanya tersedia bagi Propinsi yang berhasil menempati rangking 1 hingga 7 saat Pra PON nanti. Satu tiket sudah diamankan tuan rumah Papua, tinggal nanti dari 27 Propinsi yang ikut Pra PON harus memperebutkan enam tiket yang tersisa. (sus)