16 Desember, Musorprov KONI Bali

(Baliekbis.com), Ketua Umum (Ketum) KONI Bali Ir. I Ketut Suwandi didampingi Wakil Ketua Umum I IGN Oka Darmawan, Waketum II, Marioto Subekti dan Sekretaris KONI Bali beserta jajaran segera melaksanakan Muyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Bali pada tanggal 16 Desember 2017 di Kabupaten Buleleng. Demikian terungkap saat jumpa pers di rumah makan Pondok Kuring, Rabu (15/11). Suwandi mengungkapkan tentang tujuh kreteria yang harus dipenuhi menjadi calon ketua umum (Caketum) KONI yakni harus mempunyai kemampuan manajerial, pengabdian dan waktu yang cukup untuk mengelola organisasi keolahragaan. Seorang Ketum juga harus memahami, konseksuen, dan konsisten melaksanakan Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga KONI Bali. ”Ketum juga harus mampu menjadi pengayom dan pemersatu semua unsur masyarakat olahraga,” ujarnya.

Kriteria lainnya yang harus dimiliki seorang Ketum yakni mempunyai visi yang luas dalam membina olahraga, mampu menjalin kerja sama dengan badan-badan usaha dan instansi terkait untuk menunjang pembinaan olahraga berprestasi.  Bahkan mampu menggalang kerja sama dengan badan-badan keolahragaan tingkat regional dan dunia. ”Yang terpenting pernah duduk dalam kepengurusan KONI Provinsi, Kabupaten/Kota atau kepengurusan cabang olahraga serta mempunyai pengalaman dalam berorganisasi,” terangnya. Dalam musorprov juga akan diisi dengan laporan pertangungjawaban kepengurusan, baik menyangkut keuangan maupun raihan prestasi yang telah dicapai selama ini. “Jadi pemberitahuan Musorpov ini harus dilakukan paling lambat 21 hari dari hari yang telah ditentukan. Dan kita sudah mengawalinya,” ujar Suwandi seraya mengatakan caketum harus memiliki sedikitnya 20 suara untuk bisa maju mencalonkan diri. Terkait bahan-bahan untuk peserta nantinya harus sudah diterima oleh peserta dua minggu sebelum Musorprov. Hal tersebut dilakukan supaya ada transparansi. “Dipastikan tanggal 24 November 2017 ini surat sudah diterkirim,”tambahnya. (sus)