130 Nominasi dari 21 Kategori Bersaing di AMB 2020, Terbanyak Buleleng dan Negara

(Baliekbis.com),130 nominasi terpilih dari 21 kategori dan siap bersaing menjadi yang terbaik dalam Anugerah Musik Bali (AMB) 2020 ini.

Banyak kejutan pada AMB tahun ini mulai dari membeludaknya peserta yang mencapai 600 hingga dominasi dari Kabupaten Buleleng dan Negara. Pun antusias musisi dengan berbahasa asing cukup banyak.

“Ini merupakan bukti nyata jika antusias dan semangat musisi di Bali hampir dua kali lipat jika dibandingkan tahun pertama penyelenggaraan,” ujar Gede Bagus salah satu komite, Rabu (22/1/2020) dalam jumpa pers yang berlangsung di Ruang Audio Visual
Gedung Dharma Negara Alaya – Lumintang Denpasar.

Sembilan belas katagori akan dipilih berdasarkan keputusan Dewan Komite Anugerah Musik Bali.

Sedangkan untuk kategori Lagu Terfavorit dan kategori Lagu Berbahasa Bali Terfavorit dipilih

berdasarkan vote melalui website www.anugerahmusikbali.com.

Untuk kategori Lagu Berbahasa Bali

Terfavorit melalui link www.anugerahmusikbali.com/vote1 dan untuk kategori Lagu Terfavorit melalui

link www.anugerahmusikbali.com/vote2. Vote juga dilakukan melalui sosial media.

Untuk proses voting berlangsung selama satu bulan terhitung tanggal 22 Januari hingga 22 Februari 2020 pukul 24.00 Wita.

“Kami libatkan masyarakat karena ini juga bagain dari mereka,” lanjutnya.

Dari sisi venue penyelenggaraan, AMB 2020 dilaksanakan pada 23 Februari 2020 bertempat di Gedung

ALAYA DARMA NEGARA Lumintang – Denpasar. Secara garis besar konsep acara ini tidak jauh berbeda

dengan konsep sebelumnya dan juga Malam Penganugerahan pada umumnya, yaitu suatu malam dimana

para pelaku industri musik bisa berkumpul tanpa adanya batasan genre musik, bahasa, dan batasan

lainnya.

Diberikan penghargaan berupa piala atas Karya Terbaik mereka dan yang ditunggu adalah sesi red carpet. Jajaran Komite AMB masih sama seperti sebelumnya yakni Gede Bagus, Wibi Nugraha, I Made Adnyana, Dhani Chaniago dan Putra Mahardika. Tidak sampai di sana, AMB 2020 juga menghadirkan Komite Tamu yakni Gandhi Frans. (bas)